Kapolres mengatakan belum diketahui jumlah kerugian akibat musibah ini, karena ia belum menerima laporannya, ia menjelaskan insiden tersebut tidak menimbulkan korban jiwa.
” Jumlah bangunan yang terbakar di antaranya meliputi 4 unit ruang bangunan, meliputi ruang unit Gudang, ruang unit Sim, dan dua ruang unit Laka dan Wakasat Lantas”kata Kapolres, dokumen dan berkas-berkas sebagian besar berhasil di selamatkan.
” Unit pelayanan SIM, sementara akan di alihkan ke kantor SAMSAT di Kecamatan Kebayakan dan stabilitasi pelayanan tidak terganggu” jelas Kapolres.
Sebelumnya warga kota Takengon dihebohkan dengan kepulan asap tebal dari Mapolres Aceh Tengah. Salah satu bagian ruang kepengurusan SIM yang terletak dibagian belakang kantor Polres Aceh Tengah tersebut asap tersebut berasal.Kamis (23/02/17) siang, sekira pukul 12:45 Wib.
Pemadam Kebakaran (Pamkar) yang berdekatan dengan kantor Mapolres turun langsung ke lokasi itu. Petugas Pamkar dibantu anggota kepolisian berupaya keras “menjinakkan” kobaran api. Sementara sebagian diantaranya berusaha menyelamatkan barang dan dokumen penting lainnya ke tempat aman. Kejadian ini menjadi perhatian masyarakat yang beraktifitas di Kota Takengon.(ErwinSp)