Sipir SMPN 3 Bogor meninggal dengan penuh kekaguman, dikenang sebagai pribadi yang baik dan ramah

Sabtu, 11 Januari 2025 – 05:00 WIB

Bogor, VIVA – Seorang satpam bernama Nurdin yang beredar di media sosial ditemukan tewas dalam keadaan sujud saat menunaikan salat Dzuhur.

Baca juga:

Saksi mata mengungkap mengerikannya situasi kecelakaan bus maut di Batu: Kaki saya gemetar

Peristiwa ini terjadi pada Selasa, 7 Januari 2025 di SMPN 3 Bogor, Kelurahan Tegallega, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor.

Unggah cerita di akun Instagram Anda @fakta.beriita, Kabarnya, Nurdin ditemukan salah satu saksi tanpa berdiri dari tempatnya sujud. Saat mencoba membangunkannya, tubuh almarhum sudah membeku.

Baca juga:

Sebuah keributan besar! Seorang pria meninggal setelah menelan ayam hidup untuk pesta ulang tahun

gambaran kematian

Usai dibawa ke RS PMI Kota Bogor, dokter menyatakan Nurdin meninggal dunia. Penyebab pasti kematiannya belum diketahui.

Baca juga:

Ayah Baim Wong meninggal sambil tersenyum

Sementara itu, jenazah almarhum langsung dibawa keluarga ke rumah duka di Jalan Ciremai Ujung, Kecamatan Bogor Utara.

Banyak pihak yang turut berduka atas meninggalnya Nurdin. Almarhum dikenal sebagai sosok yang baik hati, ramah dan sopan. Tak hanya dengan rekan-rekannya, namun juga dengan siswa dan guru SMPN 3 Kota Bogor.

“Saya dekat dengan almarhum sebelum dia dipindahkan ke sekolah lain. Meski sudah lama putus, kami tetap menjalin hubungan baik hingga akhir hayatnya,” kata salah satu rekan almarhum. Sabtu, 11 Januari 2025.

Kabarnya, sejumlah siswa, guru, alumni, dan rekan Nurdin berkumpul untuk menghadiri pemakaman. Almarhum dimakamkan di kuburan tak jauh dari rumahnya.

Kabar Nurdin, satpam SMPN 3 Kota Bogor meninggal dunia saat salat zuhur menyita perhatian warganet. Banyak yang menyampaikan belasungkawa dan doa untuk mendiang di kolom komentar.

Gambar doa dan sujud

Gambar doa dan sujud

Foto:

  • ANTARA FOTO/M Risyol Hidayat

“Innalillahi wainnaillaihi rajiun ya Rabb, alangkah indahnya melewati sujud dalam shalat,” komentar salah satu netizen.

“Jihad bagi keluarga, sujud menunaikan kewajiban, sudah syahid. Masya Allah, saya doakan kesabaran kepada bapak Husnul Khatima dan keluarga” tulis warganet lain.

“Meninggal dunia saat masih bekerja dan sujud shalat adalah idaman setiap muslim dalam mengakhiri hidupnya” – kata pengguna internet.

Halaman selanjutnya

“Saya dekat dengan almarhum sebelum dia dipindahkan ke sekolah lain. Meski sudah lama putus, kami tetap menjalin hubungan baik hingga akhir hayatnya,” kata salah satu rekan almarhum. Sabtu, 11 Januari 2025.

Halaman selanjutnya



Sumber