Kamis, 9 Januari 2025 – 21:18 WIB
Jakarta – CEO Holding BUMN Industri Pertambangan MIND ID Hendi Priya Santoso mengatakan, saat ini pihaknya masih berupaya mengembangkan program hilirisasi komoditas batu bara.
Baca juga:
Kinerja kian membaik, Eric Tahir dorong MIND ID dan Inalum melantai di pasar modal
Pasalnya, Hendy menilai batubara memiliki potensi hilirisasi yang sangat besar untuk meningkatkan penciptaan nilai komoditas tersebut.
“Kami juga berupaya meningkatkan hilirisasi di sektor batubara,” kata Hendi di kawasan SCBD, Jakarta Selatan, Kamis, 9 Januari 2025.
Baca juga:
Daftar Harga Pangan 9 Januari 2025: Dari Cabai Rawit Hingga Telur Ayam
Ia pun memaparkan capaian yang diraih partainya. Saat ini batubara sudah memasuki tahap program hilirisasi prototipe di laboratorium dan berlanjut. Memang, Hendy membenarkan bahwa MIND ID sedang menjajaki kemungkinan sinergi antara PT Timah Tbk dan PT Bukit Asam Tbk (PTBA).
Baca juga:
Soal perpanjangan izin ekspor Freeport, Bahlil menjanjikan keputusan terbaik bagi negara
“Kami sedang mencari cara untuk bersinergi antara timah dan PTBA. Karena yang namanya polisilikon bisa dibuat dari produk samping timah yaitu silikon, lalu bisa diproduksi.menggabungkan dengan produk turunan batubara yang dikelola oleh PTBA,” kata Handy.
Dengan langkah tersebut, Hendy mencatat MIND ID juga berkomitmen menjadi tulang punggung program industri pertambangan di Tanah Air.
Sebab, menurutnya hilirisasi merupakan strategi yang sangat efektif untuk meningkatkan nilai tambah produk pertambangan dan mendukung pertumbuhan perekonomian nasional, bahkan anak usaha MIND ID juga melakukan hilirisasi.
Anak perusahaan MIND ID yang telah menerapkan hilirisasi ini antara lain PT Timah Tbk, PT Inalum, PT Aneka Tambang Tbk, PT Vale Indonesia Tbk, dan PT Freeport Indonesia. PT Timah saat ini sedang melakukan pengolahan serbuk timah dan prajurit timah. Sementara itu, PT Aneka Tambang (Antam) menjalin kerja sama dengan PT Inalum baik di sisi hulu maupun hilir, serta operasi hilir atau peleburan di Pomalaa dan Halmahera Timur.
Selain itu, lanjut Hendi, PT Vale Indonesia Tbk juga sedang melakukan hilirisasi melalui smelter di Sorowako, dan PT Freeport Indonesia juga telah menyelesaikan smelter tembaga di Gresik, Jawa Timur.
“Smelter baru tersebut selanjutnya akan disalurkan ke hilir ke ekosistem EV,” ujarnya.
Halaman selanjutnya
Sebab, menurutnya hilirisasi merupakan strategi yang sangat efektif untuk meningkatkan nilai tambah produk pertambangan dan mendukung pertumbuhan perekonomian nasional, bahkan anak usaha MIND ID juga melakukan hilirisasi.