Kamis, 10 Oktober 2024 – 10:54 WIB
New York, VIVA – Seorang pilot Turkish Airlines meninggal di tengah penerbangan. Hal ini memaksa maskapai nasional Turki mendarat di New York pada Rabu 9 Oktober 2024.
Baca juga:
Menambahkan 4 Airbus A321neo ke armada, Vietjet menarik pembiayaan Castlelake senilai $560 juta
Menurut juru bicara maskapai Yahya Ustun di akun X, pesawat diketahui lepas landas dari kota Seattle pada Selasa, 8 Oktober 2024 malam.
Bibir Airbus 350 kami, penerbangan TK204 dari Seattle ke Istanbul, pingsan saat lepas landas, tulisnya seperti dikutip The Sundaily, Kamis 10 Oktober 2024.
Baca juga:
Pertamina telah mematuhi aturan BPH Migas terkait pungutan monopoli Autor.
“Setelah upaya pertolongan pertama, anggota kru, pilot lain, dan kopilot memutuskan untuk melakukan pendaratan darurat, namun dia meninggal sebelum mendarat.”
Baca juga:
Mengungkap fenomena bandara kosong di Indonesia
Pilot berusia 59 tahun, yang bekerja untuk Turkish Airlines sejak 2007, menjalani pemeriksaan kesehatan pada bulan Maret dan tidak menunjukkan gejala apa pun.
Sekadar informasi, kecelakaan pesawat Turkish Airlines sangat jarang terjadi.
Namun informasi terakhir menunjukkan bahwa pada tahun 2009 pesawat Turkish Airlines jatuh dan jatuh di Belanda.
Turkish Airlines Penerbangan 1951 jatuh saat mendekati Bandara Schiphol, Belanda, menewaskan 9 dari 135 orang di dalamnya. Kecelakaan ini terjadi akibat kesalahan penyesuaian ketinggian.
Halaman selanjutnya
Namun informasi terakhir menunjukkan bahwa pada tahun 2009 pesawat Turkish Airlines jatuh dan jatuh di Belanda.