Rabu, 2 Oktober 2024 – 20:36 WIB
VIVA – Kementerian Pertanian (Kementan) terus mempercepat penanaman padi dan irigasi untuk mencegah krisis pangan dan menuju kemandirian pangan.
Baca juga:
Perkebunan pada tahun 2025: Tantangan Global dan Peluang Pembangunan Berkelanjutan
Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman dalam berbagai kesempatan menyatakan bahwa program prioritas Kementerian Pertanian seperti pengairan, pengairan, optimalisasi lahan (Oplah) dan pencetakan sawah menjadi solusi yang saat ini ada. dilaksanakan untuk mewujudkan kedaulatan pangan .
Sesuai instruksi Menteri Pertanian P. Direktur Jenderal Perkebunan Heru Tri Vidarto bergerak cepat mempercepat penanaman bersama sekaligus mengawal program irigasi yang sedang berjalan. Uji coba kali ini dilakukan di dua tempat yakni di Desa Sukamana Kecamatan. Desa Rajeg dan Sukavali, Kec. Pakuhaji.
Baca juga:
Menteri Pertanian Amran sedang membangun klaster pertanian modern di Kalimantan Tengah dengan tujuan swasembada pangan.
“Hari ini kita melakukan penanaman dan pengolahan lahan dan kita juga berbincang dengan para petani di dua tempat, pertama di Kelompok Tani Galih Harapan (Poktan) di Desa Sukamana dan Poktan Harapan Jaya di Sukawali. terus mendukung hal tersebut dan “Kami berharap para petani dapat memanfaatkan momen ini dan meningkatkan produktivitas lahan serta pendapatan para petani di masa depan,” kata Heru.
Ketua Poktan Galih Harapan Mulyadi mengaku antusias melakukan penanaman kali ini karena bisa menanam untuk ketiga kalinya pada tahun ini.
Baca juga:
Dengan adanya krisis pangan global, Kementerian Pertanian meningkatkan produksi padi melalui program irigasi pompa
“Di sini kita tanam padi di lahan satu hektar dan secara bertahap kita tanam seluas 35 hektar, dan ini penanaman ketiga, yang sebelumnya hasilnya lebih dari 4 ton,” ujarnya.
Bersama Mulyadi, ketua Poktan Harapan Jaya, Appendi menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas bantuan yang diberikan pemerintah sehingga bisa menanam untuk ketiga kalinya pada tahun ini.
“Alhamdulillah terima kasih kepada Pak Menteri Pertanian dan seluruh pemangku kepentingan, saya mendapat bantuan pompa untuk menanam sekarang yang ketiga kalinya dan bisa memperluas lahan menjadi 40 hektar, ini sangat membantu kita dalam melawan kekeringan dan meningkatkan produktivitas kita. pendapatan,” kata Lampiran.
Mesin pompa dan pemanen: kunci sukses di musim kemarau
Program yang digagas Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman ini semakin menunjukkan manfaatnya dan terbukti berhasil secara signifikan.
VIVA.co.id
29 September 2024