Sabtu, 14 September 2024 – 15:09 WIB
Jakarta, VIVA – Pemerintah berencana menambah lebih banyak bus listrik dan akan menambah 500 bus listrik lagi pada akhir tahun ini.
Baca juga:
Pemprov DKI Minta Polisi Terapkan Tilang Elektronik di Jalur TransJakarta
“Sampai akhir tahun ini, TransJakarta akan menambah 500 bus baru yang meliputi bus besar, bus sedang, dan mikrotrans atau bus kecil. Semuanya bus listrik,” kata Direktur Operasi dan Keselamatan TransJakarta Daud Joseph, di Jakarta. , seperti pada Jumat (13 September).
Seperti diketahui, pada tahun 2022, TransJakarta pertama kali meluncurkan bus listrik dan mendapati biaya operasional bus listrik hampir sama dibandingkan bus diesel.
Baca juga:
Ada Konser Bruno Mars, TransJakarta Koridor 14 dan 14A Perpanjang Jam Buka ke 12
Ia mengatakan, pengalaman mengoperasikan 100 bus listrik mengajarkan TransJakarta bahwa biaya produksi dan perawatan bus listrik menjadi lebih efisien dan terjangkau.
Baca juga:
Jika menjadi Gubernur Jakarta, RK berjanji akan memperluas jalur Transjakarta dari Bekasi hingga Bogor
“Mudah-mudahan, dengan semakin banyaknya masyarakat yang beralih dari transportasi pribadi ke transportasi umum yang bebas emisi, kita dapat bersama-sama mengatasi polusi udara,” ujarnya.
Sementara itu, Deputi Bidang Koordinasi Infrastruktur dan Transportasi Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Rachmat Kaimuddin menilai perluasan dan elektrifikasi angkutan umum penting dalam menyelesaikan permasalahan udara, khususnya di Jakarta.
“TransJakarta sangat besar dan penting bagi kita semua. Perannya dalam pengendalian pencemaran udara di Jakarta penting,” kata Kaimuddin.
Transjakarta akan menambah 500 bus listrik ke armadanya pada akhir tahun ini
Direktur Operasi dan Keselamatan PT Transjakarta Daud Joseph memaparkan rencana bisnis daerah untuk pembelian bus listrik secara bertahap.
VIVA.co.id
13 September 2024