Jumat, 6 September 2024 – 07:20 WIB
Jakarta, VIVA – Kebanyakan sepeda motor keluaran baru kini menggunakan sistem injeksi yang lebih hemat bahan bakar dibandingkan karburator. Namun, jangan terlalu sering membiarkan sepeda motor Anda kehabisan bahan bakar karena bisa berakibat fatal.
Baca juga:
Sepeda motor listrik eMOA diluncurkan di Indonesia dengan klaim keunggulan baterai di harga tersebut
Teknologi bahan bakar memberikan kontrol presisi terhadap campuran udara dan bahan bakar yang masuk ke ruang bakar sehingga menjadikan sepeda motor lebih irit dan ramah lingkungan.
Namun ada satu hal penting yang harus diperhatikan oleh pemilik sepeda motor injeksi, yaitu jangan terlalu sering membiarkan tangki bensin kosong. Seperti dilansir situs resmi Suzuki, Jumat, 6 September 2024, hal ini berdampak buruk.
Baca juga:
Yamaha sedang menyiapkan promo dan kejutan spesial untuk pembelian Yamaha NMAX Turbo
1. Bahaya kerusakan pompa bahan bakar
Sepeda motor injeksi dilengkapi dengan pompa bahan bakar yang fungsinya mengalirkan bensin dari tangki ke injektor dengan tekanan yang tepat. Pompa ini biasanya terendam di dalam tangki bensin yang juga berfungsi sebagai intercooler.
Jika Anda mengosongkan tangki bahan bakar terlalu sering atau terlalu sedikit, pompa bahan bakar akan terpaksa bekerja tanpa cairan pendingin yang cukup, yang dapat menyebabkannya menjadi terlalu panas. Panas berlebih ini dapat menyebabkan kerusakan permanen pada pompa, sehingga memerlukan penggantian.
Baca juga:
Botol air mineral tertinggal di dalam mobil bisa memicu kebakaran, berikut penjelasannya
2. Mengganggu pengoperasian mesin
Mesin pembakaran sangat bergantung pada pasokan bahan bakar yang stabil. Jika pasokan ini terganggu, mesin bisa kehilangan tenaga secara tiba-tiba, yang sangat berbahaya, terutama jika Anda berkendara dengan kecepatan tinggi di jalan raya.
Selain itu, seringnya pengosongan tangki juga dapat menyebabkan injektor tidak berfungsi maksimal sehingga mengakibatkan kinerja mesin tidak stabil dan efisiensi bahan bakar berkurang.
3. Kemungkinan masalah pada injektor
Fungsi injektor adalah menginjeksikan bensin ke dalam ruang bakar dengan tekanan tinggi sehingga campuran pembakaran udara dan bahan bakar menghasilkan tenaga yang maksimal. Jika Anda sering mengosongkan tangki bensin, kemungkinan besar injektor akan tersumbat oleh kotoran atau partikel kecil yang merembes dari dasar tangki.
Hal ini terjadi karena saat bensin hampir habis, pompa bahan bakar cenderung menyedot sisa lumpur di dasar tangki. Injektor yang tersumbat menyebabkan pembakaran tidak sempurna.
4. Risiko kavitasi pada pompa bahan bakar
Kavitasi adalah fenomena terbentuknya gelembung udara pada cairan yang dipompa, dan gelembung tersebut kemudian pecah dengan kekuatan besar dan merusak komponen di sekitarnya.
5. Meningkatkan resiko terjadinya pengembunan pada tangki bensin
Saat tangki bensin hampir kosong, sisa ruang tangki terisi udara. Perbedaan suhu antara siang dan malam dapat menyebabkan udara di dalam tangki mengembun sehingga mengakibatkan tetesan air di dalam tangki.
6. Dampak jangka panjang terhadap sistem bahan bakar
Sistem bahan bakar yang sering terkena kotoran, udara, dan air akan lebih cepat mengalami keausan. Komponen seperti filter bahan bakar, pengatur tekanan, dan injektor memerlukan lebih banyak perawatan dan penggantian.
Halaman selanjutnya
3. Kemungkinan masalah pada injektor: Injektor bertugas menyemprotkan bensin ke ruang bakar dengan tekanan tinggi sehingga campuran udara dan bahan bakar pada bahan bakar dapat menghasilkan tenaga yang maksimal. Jika Anda sering mengosongkan tangki bensin, kemungkinan besar injektor akan tersumbat oleh kotoran atau partikel kecil yang merembes dari dasar tangki.