Rentetan kecelakaan di Plumpang diduga disebabkan oleh serangan jantung yang dialami sopir truk

Rabu, 4 September 2024 – 20:09 WIB

Jakarta, VIVA – Pada Rabu, 4 September 2024, terjadi kecelakaan lalu lintas yang melibatkan truk dan beberapa pengemudi di Jalan Plumpang Semper, Jakarta Utara. Peristiwa tersebut mengakibatkan sejumlah kendaraan roda dua dan roda empat rusak, serta menimbulkan beberapa korban jiwa. di tempat kejadian.

Baca juga:

Kecelakaan truk beruntun di Jakarta Utara, 3 orang tewas

Kepala Suku Dinas Kecelakaan Lalu Lintas Jakarta Utara Edi Wibowo menyatakan, pihak berwenang akan menangani kejadian tersebut. Prosesnya sedang berjalan, kata Eadie saat dikonfirmasi, Rabu.

Dalam kejadian ini, tiga orang tewas dan lima lainnya luka-luka.

Baca juga:

Virus Porsche Taycan membunuh Honda HR-V

Meski penyelidikan terus berjalan, Edi mengungkapkan pihaknya belum bisa memberikan informasi detail mengenai jumlah korban dalam kejadian tersebut. “Belum ada informasi lengkapnya. Anggota kami masih dalam perjalanan,” imbuhnya.

Dalam video yang beredar, terlihat beberapa kendaraan roda dua dan roda empat mengalami kerusakan parah.

Baca juga:

Sebuah Mercedes-Benz G-Class rusak parah setelah ditabrak truk yang rusak

Sopirnya terkena serangan jantung

Sementara itu, pihak pemadam kebakaran mengungkapkan, pengemudi truk diduga mengalami serangan jantung yang menjadi penyebab kejadian tersebut.

“Kami menduga pengemudi truk tersebut mengalami serangan jantung sehingga kendaraannya bertabrakan dengan beberapa kendaraan lain di depannya,” kata Kepala Operasional Subbagian Damkar Utara Ghatot Sulaiman, dalam keterangan resmi, Rabu. 4 September 2024.

Gatot menjelaskan, kecelakaan itu terjadi sekitar pukul 16.17 WIB sore. Untuk mengatasi situasi tersebut, petugas pemadam kebakaran segera dikerahkan ke lokasi kejadian.

“Kami mengerahkan empat kendaraan dan melibatkan 20 orang untuk evakuasi dan perawatan di lapangan,” ujarnya.

Daftar korban dan luka-luka

Tiga orang tewas dan lima lainnya luka-luka dalam rangkaian kecelakaan ini.

“Sejauh ini kami mencatat ada tiga kasus kematian,” kata Gatot. Ia merinci, korban pembunuhan tersebut adalah Sri Rahmavati (36), Saviji (57) dan seorang siswa SMA berusia 14 tahun yang belum diketahui identitasnya.

Ketiga korban meninggal dunia telah dipindahkan ke RS Cipto untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut, kata Gatot.

Selain korban tewas, lima orang lainnya mengalami luka berat. Korban luka-luka tersebut adalah Hasim Navavi (37), Siti Maria (31), Ato Rizki (3), Neneng (80) dan Amina (30).

Lima korban luka dilarikan ke RS Koja untuk mendapat perawatan, kata Gatot.

Kejadian ini menunjukkan pentingnya kewaspadaan di jalan raya dan perlunya memperhatikan kesehatan pengemudi kendaraan besar.

Diharapkan pihak berwenang melakukan penyelidikan mendalam untuk mengetahui penyebab pasti serangan jantung pengemudi dan mengambil tindakan pencegahan untuk mencegah kejadian serupa di kemudian hari.

Halaman berikutnya

“Kami menduga pengemudi truk tersebut mengalami serangan jantung sehingga kendaraannya bertabrakan dengan beberapa kendaraan lain di depannya,” kata Kepala Operasional Subbagian Damkar Utara Ghatot Sulaiman, dalam keterangan resmi, Rabu. 4 September 2024.

Halaman berikutnya



Sumber