Airlanga sudah mengundurkan diri dari jabatan Ketua Umum Golkar, kata Luhut "Ini adalah haknya"

Minggu, 11 Agustus 2024 – 14:20 WIB

IKN, LANGSUNG – Politisi senior Partai Golkar Luhut Binsar Panjaitan mengatakan keputusan Airlanga Hartarto mundur dari jabatan Ketua Umum Golkar merupakan hak pribadinya.

Baca juga:

Mundur dari Ketua Umum Golkar, Airlanga Hartarto menjelaskan capaian pada pemilu legislatif dan presiden 2024

“Iya saya… ya, itu haknya untuk mengundurkan diri,” singkat Luhut, saat ditemui di sela-sela gedung Kementerian Koordinator Ibukota Negara (IKN), Minggu, 11 Agustus 2024.

Airlanga Hartarto mengundurkan diri dari jabatan Ketua Umum (ketum) DPP Partai Golkar di Jakarta, Minggu.

Baca juga:

Korlantas Polri mengerahkan 898 orang untuk pengamanan HUT RI ke-79 di IKN

[dok. Airlangga Hartarto]

Foto:

  • VIVA.co.id/Mohammad Yudha Prasetya

Dalam video resmi Partai Golkar di Jakarta, Minggu, Airlanga menjelaskan alasan pengunduran dirinya karena ingin menjaga keutuhan Partai Golkar dan menjamin stabilitas pemerintahan pada masa transisi pemerintahan dari Presiden Indonesia Joko Widodo ke Presiden terpilih Prabowo Subianto.

Baca juga:

Airlanga Hartarto Mundur Demi Jaga Keutuhan Golkar: Proses Ini Akan Dilakukan Secara Damai

Airlangga dalam video tersebut mengatakan, “Dengan mengucapkan Bismillahirrahmanirrahim dan atas petunjuk Tuhan Yang Maha Esa, saya mengumumkan pengunduran diri saya dari jabatan Ketua Umum DPP Partai Golkar.”

Ia melanjutkan pengunduran dirinya sebagai Ketum Golkar mulai Sabtu malam (10/8).

Selanjutnya sebagai partai yang matang dan matang, DPP Partai Golkar akan segera menyiapkan mekanisme organisasi sesuai dengan ketentuan AD/ART organisasi yang berlaku, kata Airlanga dalam video yang sama.

Ketua Umum Golkar Airlanga Hartarto saat acara puncak HUT ke-56 Partai Golkar. (Foto ilustrasi)

Ketua Umum Golkar Airlanga Hartarto saat acara puncak HUT ke-56 Partai Golkar. (Foto ilustrasi)

Ia melanjutkan, proses yang berlangsung di internal Golkar, termasuk pengangkatan Pejabat Ketua Umum (pt.) dan persiapan menghadapi dewan nasional luar biasa (unaslab) yang dilakukan secara damai, tertib, dan masih terus dipertahankan keutamaan Partai Golkar. (semut)

Halaman berikutnya

Ia melanjutkan pengunduran dirinya sebagai Ketum Golkar mulai Sabtu malam (10/8).

Halaman berikutnya



Sumber