PERHATIKAN: Pemandangan menjadi buruk setelah semifinal Copa America 2024 saat pemain Uruguay bentrok dengan pendukung Kolombia

Darwin Nunes dan sekitar selusin rekan satu tim Uruguay berkelahi sebagai penggemar di dalam Stadion Bank of America setelah mereka kalah 1-0 dari Kolombia di semifinal Copa America pada Rabu malam.

Setelah pertandingan fisik dan menegangkan, perkelahian terjadi di belakang bangku cadangan Uruguay setelah peluit akhir wasit Meksiko Cesar Ramos.

Sebanyak 70.644 penonton hampir 90% pro-Kolombia, namun sebagian kecil pendukung Uruguay berkelahi dengan pendukung Kolombia sambil melemparkan minuman.

Nunes dan rekan satu timnya kemudian menaiki tangga menuju kerumunan. Video tersebut memperlihatkan Nunes memukul seorang fans yang mengenakan seragam tim Kolombia.

Kapten Uruguay Jose Jimenez mengatakan para pemain pergi ke rapat umum untuk melindungi keluarga mereka.

BACA JUGA: Copa America 2024: Kolombia mengalahkan Uruguay 1-0 untuk mencapai final

“Ini adalah sebuah bencana. Keluarga kami dalam bahaya. Kami harus masuk ke tribun untuk mengajak orang-orang tercinta keluar bersama anak-anak kecil dan bayi,” ujarnya. TUDN. “Semuanya bencana. Tidak ada petugas polisi.”

Butuh waktu lebih dari 10 menit untuk mencapai lokasi kejadian dan memulihkan ketertiban. Penyiar publik meminta fans untuk meninggalkan stadion, namun beberapa pendukung tetap tinggal.

Sekitar 100 fans Uruguay dan anggota federasi tetap berada di lapangan selama lebih dari 20 menit setelah pertandingan untuk membela diri, sementara fans Kolombia keluar untuk merayakannya.

CONMEBOL mengeluarkan pernyataan usai pertandingan yang mengecam keras segala tindakan kekerasan yang berdampak pada pertandingan.

“Pekerjaan kami didasarkan pada keyakinan bahwa sepak bola menghubungkan dan menyatukan kita melalui nilai-nilai positifnya,” kata organisasi tersebut. “Tidak ada ruang bagi intoleransi dan kekerasan di dalam dan di luar lapangan. Kami mengundang semua orang di sisa hari ini untuk mencurahkan seluruh semangat mereka untuk menyemangati tim nasional mereka dan mengadakan pesta yang tak terlupakan.”

Pelatih Uruguay Marcelo Bielsa mengaku tidak langsung melihat apa yang terjadi.

“Ada pertengkaran di lini tengah dan ketika saya melihatnya terjadi, saya pergi ke ruang ganti. Saya pikir mereka berterima kasih kepada fans atas dukungan mereka,” kata Bielsa. “Tetapi kemudian saya menyadari bahwa, sayangnya, ada masalah.”

Simak adegan panasnya di sini:



Sumber