Sabtu, 13 Juli 2024 – 04:08 WIB
Jakarta – KPU RI menjamin penggunaan Sistem Informasi Berulang (Sirecap) pada Pilkada Serentak 2024 tidak menimbulkan keresahan masyarakat. Hal tersebut disampaikan Plt Ketua KPU Indonesia Mohammad Afifuddin di Kantor KPU Indonesia, Menteng, Jakarta Pusat pada Jumat, 12 Juli 2024.
Baca juga:
5 Partai Utama Dukung Khofifa-Emil Dardak di Pilgub Jatim, Ada Lawan?
“Semangat kami pada dasarnya adalah terus melakukan beberapa perbaikan dan perubahan sesuai kebutuhan, dan tetap diperhatikan agar tidak mengganggu atau mengganggu komunitas Sirecap yang kami gunakan,” kata Afif.
Baca juga:
Partai Demokrat Rakyat menunggu parpol lain Ahmed Lutfi-Taj Yasin di Pilkada Jawa Tengah
Menurut Afif, perbaikan Sirekap yang akan digunakan pada Pilkada 2024 merupakan hasil evaluasi pemilu 2024 yang digelar kemarin.
Selain itu, Afif mengatakan, perbaikan di Sirecap nantinya akan melalui sesi konsultasi dan diskusi dengan Komisi II DPR RI.
Baca juga:
Bawaslu menjamin Pilkada 2024 akan terselenggara dan lancar
Pasti ada perbaikan. Yang pasti juga akan ada konsultasi dan diskusi dengan teman-teman Komisi II mengenai penilaian kemarin dan apa yang idealnya kita lakukan pada pilkada periode ini, imbuhnya.
Sebelumnya, KPU Indonesia mengumumkan akan memperbarui Sistem Informasi Berulang (Sirecap) Pilkada Serentak 2024.
Idham Kholik, Anggota Pengurus Pusat Partai Komunis Indonesia, mengatakan pihaknya terus memperbarui teknologi sistem komputer.
“Sirecap diperbarui dari segi teknologi sistem komputer. Dan ini merupakan tradisi dalam pengembangan sistem informasi di lingkungan KPU,” kata Idham.
Halaman selanjutnya
Idham Kholik, Anggota Pengurus Pusat Partai Komunis Indonesia, mengatakan pihaknya terus memperbarui teknologi sistem komputer.