Sabtu, 13 Juli 2024 – 02:14 WIB
Jakarta – Wakil Ketua DPD RI Sultan B. Najamuddin mengatakan seluruh anggota DPD RI sepakat menyepakati hasil kerja kelompok dan Pansus tentang aturan seleksi calon pimpinan DPD RI tahun 2024- 2029. Komisi Penyusunan Undang-Undang. Menurut dia, kesepakatan itu dicapai senator dalam rapat paripurna DPD ke-12 masa jabatan kelima masa sidang 2023-2024 yang ditunda pada Jumat, 12 Juli 2024.
Baca juga:
Sidang Pleno DPD Berantakan! Sidang Palu Ingin Ditangkap, Senator La Nyalla Papua Menangis: Jangan Otoriter
“Kami senang hari ini karena pembahasan di lembaga ini memang terasa bahwa DPD adalah bagian dari DPR RI. Jadi yang kita bahas itu totib (aturan dan perundang-undangan) yang paling dinamis. Kenapa?” mengatur segala tindakan lembaga tersebut,” kata Sultan.
Baca juga:
Usulan PSI untuk mencalonkan diri sebagai Gubernur DKI Heru Budi: Jadi perhatikan saya agar lebih baik lagi
Dikatakannya, dinamika pengambilan keputusan di DPD RI merupakan suatu hal yang wajar karena prosesnya selalu demokratis. Saat itulah anggota pleno DPD RI menghampiri meja ketua yang dipimpin Ketua DPD RI LaNyalla Mattalitti.
“Yang teman-teman tahu, itu harusnya dikoordinasikan. Nah, koordinasi ini nanti akan dilakukan oleh Ketua Umum Partai Demokrat Rakyat dan teman-teman yang akan memastikan bahwa Tata Tertib DPD adalah Tata Tertib yang tidak melanggar aturan lain,” ujarnya. . .
Baca juga:
Minat Capim-Dewas KPK Masih Rendah, Alex Marwata: Pimpinan Cuma 5, Daftar 10 Sudah Lebih
Menurutnya, para anggota DPD tidak hanya memperdebatkan ketentuan pimpinan saja, namun ada banyak hal yang perlu disepakati bersama. Misalnya, kata dia, salah satu isu atau artikel yang ramai diperbincangkan adalah artikel yang muncul saat pemilihan pimpinan.
“Nah, tentu ada kepentingan di sana dan itu wajar karena itu badan politik. Tapi sekali lagi, sebagai pimpinan dan seluruh anggota, kita harus memastikan,” ujarnya.
Selain itu, Sultan mengaku bisa memajukan DPD RI dibandingkan periode sebelumnya dan memiliki posisi serta peran yang jelas. Tentu saja, kata dia, setiap anggota dan pimpinan Partai Demokrat Rakyat berkeinginan untuk menjadikan lembaga ini lebih baik lagi ke depannya.
“Agar lembaga ini kedepannya mempunyai kedudukan yang tepat, dapat berperan secara optimal, karena tuntutan dan aspirasi daerah sangat kuat datangnya ke DPD. Kami pimpinan dan seluruh anggota mempunyai semangat untuk menjadikan lembaga ini lebih kuat dan lebih baik serta memberikannya. “Secara pribadi, saya pasti memiliki lebih banyak ide, gagasan, dan semangat dibandingkan tahun-tahun sebelumnya,” ujarnya.
Sementara itu, Anggota DPD RI Yorris Raveyai menjelaskan, terdapat perbedaan persepsi di kalangan anggota mengenai hasil paripurna sebelumnya, termasuk Pansus perubahan tata tertib. Pasalnya, kata dia, di sini ditambahkan ladang-ladang baru. Menurut dia, seluruh proses pembahasan peraturan perundang-undangan di Partai Rakyat Demokratik harus mengutamakan kepentingan bersama dan rakyat.
Namun sebelumnya pengurus menyadari ada kesalahan akibat kerja Satgas, oleh karena itu disepakati harus dikoordinasikan. Saya berharap seluruh proses dan dinamika ini bermanfaat dan bermanfaat bagi kemajuan DPD. di masa depan.”, katanya.
Halaman selanjutnya
Selain itu, Sultan mengaku bisa memajukan DPD RI dibandingkan periode sebelumnya serta memiliki kedudukan dan peran yang jelas. Tentu saja, kata dia, setiap anggota dan pimpinan Partai Demokrat Rakyat berkeinginan untuk menjadikan lembaga ini lebih baik lagi ke depannya.