Drone Hizbullah membunyikan sirene peringatan di Galilea dan Israel

Jumat, 12 Juli 2024 – 16:21 WIB

Tel Aviv – Menurut laporan media Israel, seorang warga Israel terluka parah hari ini setelah sebuah drone ditembak jatuh dari Lebanon di utara Israel.

Baca juga:

Israel menarik pasukannya, 60 mayat ditemukan di bawah reruntuhan Shujaya dari Gaza

Channel 12 mengatakan sebuah drone yang membawa bahan peledak diluncurkan dari Lebanon menuju kota Kabri di Galilea barat.

“Serangan itu memicu sirene di Galilea Barat dan daerah lain yang dekat dengan perbatasan Lebanon,” kata lembaga penyiaran itu, mengutip Middle East Monitor, Jumat 12 Juli 2024.

Baca juga:

Israel membom sekolah-sekolah Palestina menggunakan amunisi buatan AS

VIVA Militer: Serangan drone Hizbullah ke Israel utara

Militer Israel mengatakan sistem pertahanan udaranya telah mencegat sejumlah objek udara yang diluncurkan dari Lebanon menuju Israel utara.

Baca juga:

Tentara Israel menggunakan amunisi AS untuk mengebom sekolah-sekolah di Gaza

Kelompok Hizbullah Lebanon mengkonfirmasi bahwa sebuah pesawat tak berawak menembak jatuh sebuah situs militer Israel di kota Kabri di Israel utara.

Dikatakan bahwa serangan itu menargetkan markas besar divisi 146 tentara Israel yang baru dibentuk. Kelompok Lebanon juga menyerang fasilitas militer di Al-Malikiya dan Hanita di utara Israel.

VIVA Militer: Drone milisi Hizbullah

VIVA Militer: Drone milisi Hizbullah

Kekhawatiran akan terjadinya perang skala penuh antara Israel dan Hizbullah semakin meningkat di tengah pertukaran serangan lintas batas antara kedua belah pihak.

Peningkatan ini terjadi seiring serangan mematikan Israel di Jalur Gaza sejak Oktober lalu yang telah menewaskan lebih dari 38.300 orang.

Halaman selanjutnya

Sumber: apnews.com

Halaman selanjutnya



Sumber