Di Pilgub Sumut, usulan duet dengan Nagita Slavina, Bobby Nasution mengatakan hal tersebut.

Sabtu, 13 Juli 2024 – 00:04 WIB

Sumatera Utara – Bakalon, Gubernur Sumut Mohamed Bobby Afif Nasution memberikan tanggapannya terhadap Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang mencalonkan Nagita Slavina sebagai cawapres di Pilgub Sumut 2024.

Baca juga:

5 Partai Utama Dukung Khofifa-Emil Dardak di Pilgub Jatim, Ada Lawan?

Bobby Nasution mengatakan, pengangkatan istri Rafi Ahmad menjadi Wakil Gubernur Sumut dikembalikan kepada partai koalisi pendukungnya. Khususnya menunggu instruksi dari PKB.

Nah, ini yang diusulkan PKB untuk calon wakilnya, (kami) usulkan dari partai, kata Bobby Nasution kepada wartawan, Taman Kadika, Kota Medan, Jumat, 12 Juli 2024.

Baca juga:

Projo mendesak PDIP mencalonkan calon gubernur tandingan Bobby Nasuyun di Pilgub Sumut

Nagita Slavina dan Bobby Nasution

Menantu Presiden RI Joko Widodo mengungkapkan, dirinya juga menunggu instruksi dari PKB yang saat ini sedang melakukan merger dengan parpol lain. Jadi, keputusan Nagita sebagai Wakil Gubernur Sumut masih menunggu keputusan Partai Koalisi.

Baca juga:

Hofifa siap menghadapi rivalnya di Jawa Timur termasuk Kiai Marzuki dan Risma PDIP

Itu arahan dari PKB, kita tunggu saja dari PKB, kalau sudah terkumpul arahannya dan ada kesepakatan, itu seperti yang kita harapkan dari PKB, kata Bobby Nasuccion.

Diberitakan sebelumnya, PKB resmi mengusung Wali Kota Medan Bobby Nasuyun untuk mencalonkan diri sebagai calon gubernur Sumut pada Pilkada Serentak 2024. Namun surat keterangan (SK) Bobby masih belum lengkap karena belum ada nama wakilnya.

Wakil Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jazilul Fawaid di Kantor DPP PAN, Jakarta Selatan, Rabu, 3 Juli 2024

Wakil Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jazilul Fawaid di Kantor DPP PAN, Jakarta Selatan, Rabu, 3 Juli 2024

PKB pun menyarankan Bobby mencari perempuan untuk mewakilinya di Pilgub Sumut.

“Kami berharap wakil-wakilnya juga kalau bisa memperbanyak suara elektoral Mas Bobby dari unsur perempuan, dari unsur tokoh-tokoh Sumut, baik dari Ormas Parpol atau yang lainnya,” kata Wakil Ketua Umum PKB Jazilul Fawaid kepada wartawan. di Jakarta Pusat. Kamis, 4 Juli 2024.

“Ada beberapa standar baru bagi tokoh dan organisasi perempuan, baik tokoh politik maupun perempuan yang baru saja dibahas sebelum debat yang disampaikan,” imbuhnya.

Halaman selanjutnya

Sumber: VIVA.co.id/Yeni Lestari

Halaman selanjutnya



Sumber